Fakta Menakjubkan Tentang Polusi

Polusi merusak lingkungannya, manusia menimbulkan polusi. Polusi mencakup sampah, dan limbah pabrik, pertanian dan kendaraan. Ada hukum untuk mengatur polusi dan kelompok-kelompokyang bekerja untuk memelihara lingkungan. Meskipun demikian, polusi masih saja merupakan masalah besar. Polusi adalah peristiwa masuknya zat, energi, unsur, atau komponen lainyang merugikan ke dalam lingkungan akibat aktivitas manusia atau proses alami. Zat adalah materi yang mempunyai komposisi dan susunan yang tetap seperti air, tanah, udara, emas murni dan sebagaianya.


Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, atau komponen lain ke dalam lingkungan, atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai tingkat tertentu, menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya.

Jenis-jenis polusi dapat kita bagi menjadi empat jenis, yaitu polusi udara, polusi tanah, polusi air, dan polusi suara.

• Polusi Udara: Polusi udara disebabkan oleh debu, partikel-partikel, asap pembakaran, asap rokok, gas-gas, seperti CO, CO2, NO2, CFC. Polusi udara dapat menimbulkan berbagai macam penyakit pernapasan.
• Polusi Tanah: Polusi tanah umumnya disebabkan oleh pencemaran sampah rumah tangga. Selain itu, polusi tanah juga bisa disebabkan oleh insektisida dan pestisida yang digunakan petani untuk membasmi hama tanaman. Kegiatan industri penambangan juga dapat merusak tanah.
• Polusi Air: Polusi air terjadi jika sumber-sumber air seperti laut, danau, atau sungai telah tercemar sampah dan limbah berbahaya. Akibatnya, air tidak bisa lagi digunakan. Polusi air banyak disebabkan oleh limbah industri dan rumah tangga yang dibuang ke sungai, misalnya sampah organik, air detergen, minyak bumi, pupuk buatan dan pestisida. Limbah tersebut akan menyebabkan pencemaran air sehingga menimbulkan bau tak sedap, menurunnya kadar oksigen air yang membahayakan kehidupan organisme air. Indikator air telah terpolusi adalah perubahan bau, warna, rasa, dan suhu.
• Polusi Suara: Polusi suara diakibatkan oleh adanya berbagai macam suara dalam berbagai kekuatan suara (dalam decibel), misalnya suara bising kendaraan bermotor. Polusi suara dapat menyebabkan gangguan pada sistem pendengaran dan kemudian diteruskan dengan gangguan psikologis, stress, naiknya tekanan darah, dan gangguan kesehatan lainnya.

Polusi Udara

Membakar bahan bakar seperti batu bara, minyak, dan bensin menghasilkan gas-gas buangan. Pabrik, pembangkit, dan lalu lintas membakar bahan bakar dan menciptakan gas-gas buangan, yang masuk ke udara. Udara yang terpolusi berbahaya bagi paru-paru manusia.

• Hujan Asam

Pada saat gas-gas buangan bercampur dengan air di dalam atmosfer, terbentuklah hujan asam. Hujan asam merusak pepohonan dan bangunan. Ketika hujan ini jatuh ke dalam danau dan sungai, dapat membahayakan ikan dan hewan-hewan lainnya.

• Gas-Gas Rumah Kaca

Sebagian gas di dalam atmosfer berfungsi seperti kaca pada rumah kaca, yaitu menahan panas dari Matahari. Karbon dioksida merupakan gas rumah kaca yang paling utama. Manusia melepaskan lebih banyak karbon dioksida ke udara. Karbon dioksida tersebut berasal dari buangan kendaraan dan pembangkit-pembangkit. Banyak ilmuwan berkata bahwa gas-gas rumah kaca ekstra ini membuat dunia lebih hangat. Inilah yang disbeut dengan pemanasan global.

• Sampah

Manusia menyebabkan polusi ketika mereka membuang sampah. Sebagian sampah lekas busuk, tapi banyak sampah plastik yang tidak dapat membusuk. 

• Polusi Air

Ada banyak jenis polusi air. Yaitu limbah dari pabrik, buangan dari rumah manusia, dan minyak dari tangki atau pipa saluran. Sebagian polusi lainnya berasal dari tanah. Banyak petani menggunakan bahan kimia untuk menyuburkan lahan dan untuk membunuh hama serangga. Bahan kimia ini terbawa ke sungai pada saat turun hujan lebat. Bahan kimia ini dapat membunuh hewan dan tumbuhan yang hidup disungai.

• Limbah Nuklir

Sampah dari pusat tenaga nuklir adalah jenis polusi lainnya. Hampir semua limbah nuklir dikemas dengan aman, tapi kadang-kadang ada sedikit luput. Limbah nuklir mungkin tetap bersifat radioaktif, atau tetap menghasilkan sinar-sinar berbahaya selama ribuan tahun.

• Polusi dan Masa Depan

Para ilmuwan di seluruh dunia mencari cara-cara untuk menghentikan kerusakan yang ditimbulkan oleh polusi. Pemerintah telah mengeluarkan undah-undang untuk mengendalikannya. Semua orang dapat turut ambil bagian dengan cara mendaur ulang dan menggunakan energi dengan bijaksana.

TAHUKAH KAU!Pada tahun 2002 tangki minyak Prestige tenggelam di lepas pantai Spanyol. Selama berbulan-bulan berikutnya, tangki itu merembeskan lebih dari 60.000 ton minyak. 

Posted by Anonymous

Tweet